Subscribe

Tips & Trik Registry Editor

Tips & Trik Registry Editor

Mengubah nama processor komputer, misalnya dari Intel® Pentium® III Processor menjadi Intel Core i7-975 Extreme. Berikut caranya.

* Buka registry Anda, dengan mengklik [Start].
* Pilih [Run].
* Ketikkan [Regedit], klik [Ok].
* Setelah registry terbuka, masukklah ke sub key: [HKEY_LOCAL_MACHINE\HARDWARE\DESCRIPTION\System\Cen tralProcessor\0] atau [HKEY_LOCAL_MACHINE\HARDWARE\DESCRIPTION\System\Cen tralProcessor\1], yang manapun juga bisa.
* Setelah Anda masuk ke sub key tersebut carilah [ProcessorNameString].
* Setelah Anda temukan silahkan double klik.
* Maka akan terbuka jendela [Edit String].
* Pada [Value Data] masukkanlah nama processor yang Anda inginkan.
* Setelah selesai klik [Ok] dan Tutup jendela registry Anda.

Untuk melihat hasilnya, klik kanan pada icon [My Computer], setelah itu klik [Properties]. Anda akan melihat nama processor Anda telah berubah pada tab [General] bagian [Computer]. Namun manipulasi ini hanya bisa dilihat di properties My Computer dan tidak bisa dilihat di menu [Run] >> [dxdiag].

Mencegah Copy Paste dari Komputer ke Flashdisk
1. Masuk Registry. Caranya : Klik Start > RUN > ketik REGEDIT > OK
2. Klik HKEY_LOCALMACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control
3. Klik kanan pada folder Control, kemudian Klik Edit > New > Key
Beri nama pada key baru tersebut dengan nama “StorageDevicePolicies” ( tanpa tanda ” )
4. Klik kanan folder “StorageDevicePolicies”, Klik Edit > New > Dword Value
5. Ubah namanya menjadi “WriteProtect” ( tanpa tanda ” )
6. Double Klik pada “WriteProtect”, ganti Value Data menjadi 1
7. Restart Komputer

Melihat nama dan key registrasi smadav pro
HKEY_CURRENT_USER\Software\SMADΔV

Mengurangi Beban Startup Windows
1. Masuklah ke key : HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\Curr entVersion\Run di RegistryEditor.
2. Hapus beberapa perintah yang Anda anggap tidak perlu dijalankan saat start up, dengan mengklik kanan mouse pada bagian Name kemudian pilih Delete.
3. Kemudian masuklah ke key HKEY_CURRENT_USER\Software\MicrosoftWindows\Curren tVersion\Run
4. Lakukan hal yang sama dengan di atas, hapus beberapa perintah yang Anda anggap tidak perlu. Fungsi dari sebuah perintah atau nama program yang akan dijalankan dengan perintah tersebut, biasanya dapat Anda ketahui dari bagian Name perintah tersebut.
5. Setelah itu tutup jendela Registry Editor, dan restart komputer.

Mematikan Fungsi Autorun CD-ROM Drive Anda
1. Masuklah ke registry Windows dengan cara mengklik Start>Run>Regedit
2. Masuk ke systemkey: HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Servic es\CDRom
3. Buatlah value dengan nama Autorun, dan isi nilainya denganangka 0 (disable autorun).
4. Untuk mengembalikan ke setting semula, Anda dapat mengubah nilainya menjadi angka 1 (enableautorun).
5. Setelah itu restartlah komputer .

Log on Secara Otomatis Saat Startup
1. Jalankan Registry Editor melalui Start>Run, kemudian ketik regedit.
2. Setelah itu masuklah ke key:HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\ CurrentVersion\Winlogon
3. Pada bagian kanan window, klik kanan mouse kemudian pilih New>String Value. Beri nama AutoAdminLogon kemudian isikan value data-nya dengan angka 1.
4. Buat string value baru dengan nama DefaultPassword dan isikan value data-nya dengan password Anda.
5. Buat string value sekali lagi kemudian beri nama DefaultUserName. Value data-nya dapat Anda isi dengan username Anda.
6. Restart komputer untuk melihat hasilnya.
7. Jika Anda ingin mengembalikan setting ke kondisi semula,Anda dapat menghapus string value yang Anda buat sebelumnya,atau dengan mengganti value AutoAdminLogon dari 1 menjadi 0.

Menghapus Jejak Username yang Sebelumnya Logon di Windows XP

Pada saat log on Windows XP, secara default biasanya akan muncul nama user yang terakhir kali menggunakan komputer. Jika komputer tersebut hanya digunakan oleh Anda, fitur ini tentu akan memudahkan Anda, karena Anda tidak perlu lagi mengetik username dan hanya tinggal mengetik password. Hanya saja, jika komputer Anda digunakan banyak orang, maka tingkat keamanan komputer Anda akan menurun, karena akan “memancing’ keingintahuan tangan jahil untuk membobol user account Anda dengan menebak-nebak password. Untuk mengatasi hal ini, Anda dapat menghilangkan nama user yang terakhir menggunakan komputer tersebut. Caranya:

1. Klik Start>Run kemudian ketik regedit
2. Masuklah ke key HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\Curr entVersion\policies\system\
3. Kemudian klik dua kali Dontdisplaylastusername, setelah itu ubah value datanya menjadi 1.

Mengaktifkan System File Checker pada saat Startup Windows XP

Jika Anda sering meng-install dan meng-uninstall program pada komputer Anda, maka sangat besar kemungkinan terjadinya penumpukan file system Windows dengan versi yang lebih lama atau tidak kompatibel dengan Windows XP. Hal ini akan mengakibatkan Windows menjadi tidak stabil atau sering hang. Untuk itu, Anda dapat mengaktifkan System File Checker setiap kali start Windows untuk memastikan bahwa file system yang berada pada komputer Anda adalah versi yang cocok dengan Windows. Caranya:

1. Klik Start>Run kemudian ketik regedit
2. Pada key HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Winlogon, carilah DWORD Value bernama Sfcscan
3. Kemudian ubah value data-nya dari 0 menjadi 1
4. Setelah itu restart komputer Anda
5. Untuk mengembalikan registry ke setting sebelumnya, Anda dapat mengubah value data yang sebelumnya bernilai 1 menjadi 0.

Menentukan Panjang Password Minimal

Jika komputer Anda merupakan komputer multiuser yang digunakan oleh banyak orang dan terhubung ke jaringan, ada baiknya Anda menentukan jumlah panjang minimal dalam pengetikan password untuk meningkatkan keamanan komputer Anda. Cara ini cukup efektif menjaga keamanan komputer karena akan mempersulit generator password dalam menemukan password Anda dan memperkecil kemungkinan password Anda ditebak dengan mudah oleh orang.lain. Untuk membuat setting-nya ikuti langkah berikut.

1. Klik Start>Run lalu ketik regedit untuk membuka Registry Editor
2. Kemudian masuklah ke key: HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\Curr entVersion\Policies\Network.
3. Pada bagian kanan window, klik kanan mouse lalu pilih New>Binary Value kemudian beri nama MinPwdLen.
4. Langkah berikutnya, klik dua kali entry yang baru Anda buat tersebut. Di bagian value data, isikan angka untuk menentukan jumlah minimal panjang penulisan password. Anda harus memasukkan angka tersebut di belakang angka 0000. Misalnya Anda ingin menentukan panjang password minimal 4 karakter, maka Anda dapat mengisi value data dengan 0000 04.
5. Jika telah selesai melakukan pengeditan pada registry, restart komputer .

Peringatan :
Mengedit registry merupakan tindakan berbahaya bagi Windows Anda, terutama jika Anda melakukan kesalahan dalam mengeditnya. Sangat dianjurkan membuat backup sebelum melakukan perubahan pada registry.

Sumber