Subscribe

Membuat Website dengan Aplikasi Frontpage bag.5

Membuat Website dengan Aplikasi Frontpage bag.5
4. Simpan dengan cara pilih menu File, Save. Lalu beri nama file halamannya. Misal : guest.htm.
5. Ulangi langkah 2 – 4 bila ingin membuat lebih dari satu template.
6. Kembali ke Navigation View dan tampilkan Folder List.
7. Klik file gues.htm dan drag ke halaman Main pada Navigation view, sampai muncul bayangan icon,
kemudian lepaskan setelah terhubung dengan halaman Main.
8. Ulangi langkah 7 untuk membuat lebih dari satu link.
Menghapus halaman dari Navigation Tree
Anda dapat menghapus halaman dari Navigation View dan Folder List. Di sini kita praktekkan untuk Navigation
view.
1. Dari layar Navigation view, pilih halaman yang
akan di hapus.
2. Tekan tombol delete pada keyboard, atau klik
kanan pilih delete.
3. Muncul kotak dialog seperti gambar di bawah.
Anda dapat memilih salah satu. Jika ingin
menghapus halaman dari Navigation view pilih
Remove this page from all navigation bars. Untuk
menghapus halaman dari navigation view dan
Frontpage web, pilih Delete this page from the
web.
4. Klik OK, maka halaman terhapus.
Menghapus halaman pada Navigation view
Frameset adalah halaman web yang terbagi oleh window browser menjadi beberapa bagian yang disebut frame.
Pada browser yang mendukung frameset, maka ketika ada halaman frameset secara otomatis browser akan membagi
layar windownya menjadi beberapa bagian
tergantung dari jumlah framenya.
Pada awalnya, frameset tidak akan menampilkan isi
halaman web, tetapi hanya berisi tombol Set initial
page dan New page . Untuk menampilkan isi
halaman web yang sudah dibuat, dimasukkan ke
dalam frameset, maka anda pilih tombol Set initial
page. Sedangkan tombol New page, untuk membuat
halaman baru pada frame tersebut.
Membuat Frameset dengan Template
1. Pilih menu File, New, Page, maka akan muncul
kotak dialog New dan pilih tab Frame Pages.
2. Di dalam tab Frame pages terdapat 10 template
frame. Pilih salah satu sesuai dengan keinginan
anda.
3. Misal, anda pilih template, Banner and contents, setelah
anda klik akan muncul tampilan halaman seperti
gambar frameset di atas. Anda sudah bisa mulai bekerja
dengan frameset.
Frameset Properties
Ketika tampilan frameset sudah ada, anda dapat mengeset
properties dari frameset tersebut dengan cara pilih menu
File, Properties, maka akan muncul kotak dialog Page
Properties seperti pada gambar di bawah ini. Pilih tab
frames, untuk mengeset properties frameset.
10
Ada 2 properties yang bisa diset pada frames properties :
 Frame spacing – untuk mengubah lebar border dari frame, sebagai default settingnya adalah 2 pixel.
 Show borders – fungsinya untuk menampilkan atau mengjilangkan border, jika anda beri tanda cek pada check
box nya maka border akan ditampilkan.
Frame Properties
Anda juga dapat mengubah properties dari masing- masing framenya, dengan cara pilih frame yang ingin diubah
propertiesnya kemudian pilih menu Frame, frame properties, maka
akan muncul kotak dialog seperti pada gambar di bawah ini.
Beberapa properties dari frame yang bisa anda ubah adalah :
 Name – untuk memberi nama frame.
 Initial page – untuk menampilkan halaman yang sudah anda
buat untuk dimasukkan ke dalam frame tsb.
 Frame Size – untuk mengatur lebar dan tinggi frame, ada tiga
satuan dari tinggi atau lebar frame tsb yaitu : Relative,
Percent, Pixel
 Margins – untuk mengatur jarak antara sisi frame dengan isi
framenya. Anda dapat mengeset tinggi dan lebar dari margin
tsb.
 Resizable in Browser – jika di beri tanda cek, maka user dapat
mengubah size/ukuran dari tampilan frame pada browser.
 Show Scroll Bar – Sebagai defaultnya tercantum if needed ,
jika conent dari web melebihi tampilan browser maka scroll ar
akan muncul. Always, selalu ada scroll bar dan Never, tidak pernah ditampilkan scroll bar.
Memilih Event di Page Transition
Event, adalah action, dimana anda dapat memberikan respon. . Sekarang bagaimana memulai bekerja dengan event ?
Anda dapat memulainya dengan cara pilih menu Format, Page transition, maka akan muncul kotak dialog seperti di
bawah ini. Ada 4 buah event yang bisa anda
pilih.
1. Page Enter – seperti namanya, event ini
terjadi ketika user mengakses
halaman/page.
2. Page Exit – kebalikan dengan Page
enter, event ini akan terjadi ketika user
meninggalkan page.
3. Site Enter – event akan bekerja pada
halaman yang sudah ditentukan,
misalnya pada halaman main.htm kita
masukkan event site enter, maka selain
halaman main.htm, event tsb tidak akan
bekerja.
4. Site Exit – kebalikan dengan site enter.
Mengatur Durasi
Durasi, lama waktu transition bekerja, dapat anda atur. Satuan dari durasi adalah detik, anda dapat mengisinya
antara 0 sampai 30.